√ 7 Cara Budidaya Kucing Anggora Terlengkap

√ 7 Cara Budidaya Kucing Anggora Terlengkap Hai para budidayawan kembali lagi dalam artikel carabudidaya.co.id. Kali ini kita akan membahas mengenai Cara Budidaya Kucing Anggora.

Ada yang sudah mengetahui bagaimana cara budidaya kucing anggora yang lucu dan menggemaskan? Mari simak yuk dalam penjelasannya dibawah ini ya.

 

√ Cara Budidaya Kucing Anggora Terlengkap
√ Cara Budidaya Kucing Anggora Terlengkap

 

Mengenal Kucing Anggora

 

Asal mula Kucing Anggora ini berasal dari daerah pegunungan di sekitar Turki. Di daerah tersebut hewan ini juga berkembangbiak dengan memiliki banyak bulu-bulu panjang yang berfungsi untuk dapat melindungi badannya, terutama ketika musim dingin.

Kucing jenis Anggora ini berasal dari kucing biasa yang berevolusi seiring dengan tempat hewan tersebut hidup.

Pada abad ke-16 Sultan Turki juga memberi hadiah Kucing Anggora kepada Raja di Inggris. Bisa dikatakan ini merupakan waktu dimana pertama kali Kucing Ras Anggora yang memasuki benua Eropa.

Sedangkan pada jenis Kucing ras ini yang pertama kali masuk Amerika pada tahun 1954. Dan sekarang sudah berkembang biak secara baik dan juga sudah menyebar ke seluruh dunia, yaitu salah satunya di negara Indonesia.

 

 

Jenis – Jenis Kucing Anggora

 

  • Kucing Anggora Putih
  • Kucing Anggora Hitam
  • Kucing Anggora Abu-Abu

 

 

Cara Budidaya Kucing Anggora

 

1. Pemilihan Kandang Kucing Anggora
Kandang yang kita perlukan kisaran 2×2×2m atau 2×1×2m agar si kucing tidak sulit bergerak dan bisa bermain di dalam kandang.

 

2. Pemilihan Indukan Kucing Anggora
Indukan yang kita pilih harus sehat , sudah cukup umur pastinya, pilih warna yg cerah dan unik agar tidak rugi waktu karena akan menghasilkan anakan yang berwarna bagus nantinya.

 

3. Pemberian Makanan Kucing Anggora
Makanan juga berpengaruh terhadap pertumbuhan indukan dan calon anak, karena kalau makanan yg dipilih tidak asal-asalan anak yang dihasilkan juga sehat dan dan berwarna bagus.

 

4. Mengawinkan Kucing Anggora
Masa produktif untuk kucing jantan yaitu kurang lebih sekitar umur 1,5 tahun, sedangkan pada kucing betina yaitu sekitar umur 1 tahun.

Sebelum kucing dikawinkan, kucing harus dalam keadaan sehat, bila perlu kucing dibawa ke dokter hewan terlebih dahulu untuk memastikan kondisi kesehatannya.

 

5. Tempat Anak Kucing Anggora
Letakan kain dalam kandang untuk si induk menaruh si anaknya kain yang digunakan harus lembut agar si anak kucing tidak kedinginnan.

 

6. Pemberian Susu Kepada Anak Kucing Anggora
Saat indukan kucing menyusui kita juga harus memperhatikan kondisi sih indukannya contohnya seperti memberi makan secara teratur makanan yang kita pilih harus yang bagus , memandikannya, sesekali periksa ke dokter agar indukannya tetap sehat.

 

7. Vaksinasi Kucing Anggora
Pentingnya vaksin ini sebenarnya dimaksudkan agar kucing anggora terhindar dari berbagai serangan penyakit berbahaya yang datang dari virus, patogen, serta kuman yang dihantarkan melalui udara atau berbagai makanannya.

Vaksinasi biasa dilakukan pada kucing yang sudah berusia 3 bulan, tapi hal ini juga disetujui kalau kondisi si kucing memungkinkan untuk divaksin.

Harga yang ditawarkan oleh ternak kucing anggora antara kucing yang sudah divaksin dengan yang belum tentu berbeda.

 

 

Ciri – Ciri Kucing Anggora Betina Sedang Hamil

 

  • Kucing betina akan menjauhi lawan jenisnya.
  • Putting susunya mulai membesar dan berwarna merah. muda,
  • Bulu-bulu disekitar putting susu mulai rontok.
  • Perutnya mulai tampak besar.
  • Berat badan terus bertambah sesuai usia kehamilan.
  • Nafsu makan semakin kuat.

 

 

Ciri – Ciri Kucing Anggora yang Sedang Sakit

 

  • Kelelahan dan lesu.
  • Menggelengkan kepala secara berlebihan.
  • Selera menurun ataupun bahkan meningkat secara mencolok.
  • Juga mengkonsumsi air secara berlebihan.
  • Adanya cairan abnormal yang keluar dari lubang-lubang di tubuh contohlah mata kucing anggora, hidung, telinga dsb.
  • Sulit membuang kotoran.
  • Berat badan dapat naik ataupun menurun dengan mencolok.
  • Menjadi lebih agresif dan hiperaktif.
  • Berjalan pincang, bahkan sulit untuk berdiri.
  • Ada bagian-bagian tubuh kucing anggora yang membengkak.

 

Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ 7 Cara Budidaya Kucing Anggora Terlengkap. Semoga bermanfaat dan juga dapat menambah ilmu pengetahuan akan cara membudidayakannya. Terima Kasih.

 

Baca Juga Artikel :

Baca Juga  √ Cara Budidaya Jangkrik yang Benar Secara Lengkap

Baca Juga  √ 5 Cara Budidaya Ikan Bandeng Terlengkap

Baca Juga  √ Cara Budidaya Ikan Komet yang Mudah Secara Lengkap

Baca Juga  √ Cara Budidaya Merpati yang Efektif dan Lengkap

√ 8 Langkah Budidaya Kucing Anggora yang Baik Secara Lengkap

√ 8 Langkah Budidaya Kucing Anggora yang Baik Secara Lengkap

 

CaraBudidaya.Co.ID – Hai para budidayawan kembali lagi dalam artikel carabudidaya.co.id . Kali ini kita akan membahas mengenai cara budidaya kucing anggora secara lengkap.

Ada yang sudah mengetahui bagaimana Cara budidaya kucing anggora? Mari simak yuk dalam penjelasannya dibawah ini ya.

 

 


Mengenal Kucing Anggora

Kucing anggora berasal dari kota Angora di Negara Turki. Kota Angora sejak th. 1930 disebut dengan Ankara. Apabila dilihat kucing anggora hampir sama dengan kucing persia, namun tampak jelas perbedaannya pada hidung, badan dan bulunya.

Kucing anggora dikenal juga dengan nama kucing Angora Turki (Turkish Angora) atau dinamai dengan sebutan kucing Ankara Kedisi. Sebenarnya ras kucing Anggora Turki yang asli, bermata biru atau kucing dan bulunya hanya berwarna putih.

 


 

Ciri – Ciri Kucing Anggora

  • Kucing anggora berperawakan anggun dan elegan
  • Berbadan sedang atau agak ramping
  • Bertubuh relatif besar
  • Ukuran badan panjang
  • Kaki dan ekornya juga panjang
  • Ekornya berbulu mengembang dan tebal seperti ekor musang
  • Kepala secara keseluruhan berbentuk segitiga
  • Telinga lebar dan menunjuk
  • Bermata besar seperti kancang almond
  • Warnanya bervariasi, ada yang putih, hitam, coklat, kombinasi 3 warna (hitam, putih, kucing kecoklatan), kemerahan dan kekuningan.

 


 

Cara Budidaya Kucing Anggora

1.Persiapan Kandang Kucing Anggora

Untuk kandang beternak kucing sebenarnya tidak perlu tempat khusus, karena anda bisa memanfaatkan ruangan kosong yang ada dirumah.

Yang terpenting ialah ruangan yang akan digunakan cukup untuk menampung kucing yang akan diternak, dan jangan lupa sediakan kotak-kotak serta kain perca untuk tempat tidur kucing.

Kucing anggora tergolong jenis kucing yang agresif dan lincah, maka harus di sediakan media untuk bermain dalam ruangan tersebut, supaya kucing berolahraga agar badanya tetap sehat dan memiliki otot yang kuat.

 

2.Memilih indukan Kucing Anggora yang berkualitas

  • Memiliki kaki yang pendek dan besar, pundak yang lebar , kepala melingkar, dan Dada kucing anggora lebar ke dalam.

 

  • Punggung rata dan lebar dengan tulang yang pendek dan besar. Bahu dan pinggulnya lebarnya sama.

 

  • Perut berukuran kecil. Otot-ototnya keras dan berkembang dengan baik.

 

  • Sepasang mata yang bulat dan besar, terbuka lebar, berwarna cerah dan penglihatannya tajam.

 

  • Memiliki telinga kecil dengan ujung membulat. Jarak antar telinga relatif jauh. Pangkal telinga tidak terlalu terbuka, sedangkan ujungnya melengkung dan menghadap ke bawah.

 

  • Kucing anggora memiliki bentuk kepala berukuran yang relatif besar atau padat dan melingkar.

 

  • Struktur tulang wajah atau tengkorak besar, kokoh, dan melingkar. Dagunya bulat, kuat, dan tidak terlalu rendah.

 

  • Rahangnya yang cukup besar dan kuat yang bisa ditopang oleh leher yang kuat, pendek, tebal, gigi rapi dan bersih .

 

  • Kucing anggora mempunyai ekor yang pendek, tebal, dan lurus.

3.Proses Mengawinkan kucing anggora

Kucing betina memiliki masa subur setiap 14 hari dan akan berlangsung selama 2—4 hari. Sementara itu, kucing jantan masa suburnya berlangung selama ia sehat.

Betina baru bisa dikawinkan setelah berusia lebih dari setahun. Sebelum dikawinkan, lebih baik kucing divaksin terlebih dulu. Selain itu, kucing harus dalam keadaan bebas jamur ataupun kutu. Untuk kasus mengawinsilangkan kucing, pilihlah indukan kucing yang beda rasnya tidak terlalu jauh.

Ciri-ciri kucing anggora betina sedang hamil

  • Putting susunya mulai membesar dan berwarna merah muda,
  • Bulu-bulu disekitar putting susu mulai rontok,
  • Perutnya mulai tampak besar,
  • Berat badan terus bertambah sesuai usia kehamilan,
  • Nafsu makan semakin kuat.

4.Merawat anak kucing Anggora

Kucing yang baru lahir butuh perawatan yang ekstra, karena anak kucing yang baru lahir matanya masih terpejam, jadi untuk asupan makanan utamanya adalah air susu dari induknya.

Anak kucing akan membuka matanya sekitar umur satu minggu, dan pada umur 3-5 minggu, kucing sudah mulai bisa makan sendiri, kucing juga sudah bisa dimandikan supaya bulu bersih dan bebas dari kutu.

Setelah menginjak umur 8 minggu anak kucing sudah bisa disapih, sedangkan untuk induknya sudah bisa dikawinkan lagi.

Anak kucing harus segera diberikan vaksin setelah umur 13 minggu, untuk menjaga kesehatan serta kebebalan tubuhnya.

Berikan makanan yang tepat serta vitamin agar pertumbuhannya cepat, dan sekitar umur 2 bulan kucing sudah bisa dijual atau mau dirawat sendiri.

5.Jenis Makanan Kucing Anggora

  • Makanan kemasan

Banyak sekali berbagai macam dan merk makanan anggora kering dan basah yang tersedia di pet shop.

Makanan kering tidak akan merusak gigi kucing dan mampu bertahan lama. Disamping itu makanan kering juga mudah dibersihkan jika tercecer di lantai . Namun kekurangan dari makanan kering hanya mengandung air 8 – 10% .

Adapun kelebihan makanan basah adalah mengandung banyak vitamin dan protein. Serta memiliki 78% kandungan air, sehingga dapat menyehatkan si kucing.

 

  • Makanan Kucing Anggora Alami

Sebagai bintang karnivora obligat, kucing Anggora sangat menyukai daging-dagingan dan ikan-ikanan. Di dalam makanan tersebut terkandung vitamin, protein dan asam amino taurin yang bagus untuk mempercepat pertumbuhannya. Dan dapat juga memberikan keju sebagai makan tambahan kucing anggora.

Kalian bisa memakai daging ayam, daging bebek dan daging sapi. Kalau ikan bisa berupa ikan tawar maupun ikan laut. Cara membuatnya ialah dengan merebus daging terlebih dahulu. Lalu cincang hingga halus agar si kucing mudah mengunyahnya. Tidak usah digoreng, karena minyak goreng kurang baik untuk kesehatan kucing.

  • Makanan Buatan Sendiri

Bahan – bahan :

kentang, beras 1 cup, cacahan daging ayam, kacang polong dan kaldu ayam. Adapun cara membuatnya sebagai berikut:

  • Pertama, rebus dulu daging ayamnya sampai matang.
  • Kemudian cincang dagingnya sampai kecil kecil.
  • Kemudian masukan ayam yang sudah di iris tadi ke dalam blender.
  • Dan masukkan juga beras, kacang polong, kaldu ayam serta kentang ke dalam blender.
  • Terakhir tinggal dikasih air sedikit lalu blender sampai lembut.

 

6.Menjaga Kebersihan dan Kesehatan kucing Anggora

  • Seminggu sekali kucing dikeramas dengan menggunakan shampo khusus yang dapat membasmi kutu dan jamur.
  • Sisir bulu kucing dengan sisir logam agar bulunya tidak kusut.
  • Bersihkan telinga kucing menggunakan cotton bud dengan babay oil.
  • Kukunya harus sering dipotong.
  • Dan Kucing harus disuntik vaksin agar tidak tertular penyakit.

 

Jenis vaksin yang diberikan pada kucing berumur 8 – 9 minggu yaitu vaksin FPL, FVR, dan FCV.

Setelah berumur 12 minggu vaksin yang disuntikan FeLV. Dan pada usia 16 minggu diberikan suntikan anti Rabies.

 

7.Menjaga Kebersihan Kandang Kucing Anggora

  • Bersihkan kandang kucing setiap hari dan diberikan cairan desinfektan atau obat sucihama.

 

  • Simpan kandang kucing di dalam rumah atau runagan khusus yang terkena sinar matahari supaya kucing merasa nyaman.

 

  • Dan jangan sekali-kali kucing dibiasakan tidur di tempat tidur kita, karena apabila kucing sedang mengidap penyakit kita bisa tertular.

 

  • Sediakan wadah plastik yang diisi pasir khusus untuk kucing buang air , yang dapat dicuci dan dijemur untuk nanti dipergunakan lagi.

 

  • Dan kucing kita latih untuk membuang kotorannya disitu supaya tidak jorok.

 

8.Penanganan Penyakit Kucing Anggora

  • Muntah dan Diare

Penyebabnya : Parasit, radang perut, dan kanker
Gejalanya : Kucing akan lemah karena kekurangan cairan tubuh
Cara penanganannya: Secepatnya dibawa ke dokter

  • Bersin-bersin

Penyebabnya : Virus, bakteri atau cendawan
Gejalanya : Hidung terlihat bengkak dan merah-merah
Cara penanganannya: Secepatnya dibawa ke dokter

 

  • Kulit Gatal

Penyebabnya : Kutu, infeksi, atau jamur
Gejalanya : Kucing akan menggaruk dan menjilati seluruh tubuhnya, kuliit yang gatal akan bernanah dan kurap.
Cara penanganannya : Mandikan kucing menggunakan shampo anti kutu dan jamur.

  • Demam

Gejalanya : Kucing tidak mau makan dalam waktu 24 jamdan tubuhnya melemah.
Cara penanganannya: Secepatnya dibawa ke dokter

 

 

Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ 8 Langkah Budidaya Kucing Anggora yang Baik Secara Lengkap . Semoga bermanfaat dan juga dapat menambah ilmu pengetahuan akan cara membudidayakan nya. Terima Kasih

 

Baca Juga Artikel Lainnya

Baca Juga  √ 7 Cara Budidaya Kucing Persia Terlengkap
Baca Juga  √ Cara Budidaya Jangkrik yang Benar Secara Lengkap
Baca Juga  √ 15 Cara Beternak Burung Kacer Bersuara Merdu & Gacor [ TERLENGKAP ]
Baca Juga  √ 9 Cara Budidaya Burung Nuri Kepala Merah Terlengkap
Baca Juga  √ 5 Cara Budidaya Ikan Bandeng Terlengkap
/* */