√ 6 Cara Menanam Buah Duku Terlengkap

√ 6 Cara Menanam Buah Duku Terlengkap Hai para budidayawan kembali lagi dalam artikel carabudidaya.co.id. Kali ini kita akan membahas mengenai Cara Menanam Buah Duku.

Ada yang sudah mengetahui bagaimana cara menanam buah duku agar menghasilkan buah yang lebat? Mari simak yuk dalam penjelasannya dibawah ini ya.

 

√ 6 Cara Menanam Buah Duku Terlengkap
√ 6 Cara Menanam Buah Duku Terlengkap

 

Mengenal Buah Duku

 

Duku merupakan salah satu jenis buah-buahan dari anggota suku Meliaceae. Tanaman yang berasal dari benua Asia Tenggara pada sebelah barat ini juga memiliki kemiripan dengan buah langsat, kokosan, pisitan, celoring dan lain sebagainya dengan pelbagai variasinya.

Nama-nama yang beraneka ragam ini akan sekaligus menunjukkan adanya aneka kultivar yang tercermin dari bentuk buah dan pohon yang sangat berbeda-beda.

Wilayah asal usul buah duku membentang dari sekitar Siam, Semenanjung Tanah Melayu hingga Borneo di timur, termasuk pula Filipina.

Di daerah-daerah itu, buah duku ini ditanam sebagai salah satu buah-buahan yang penting. Bahkan pada varietas-varietas liar atau yang meliar dapat dijumpai di alam.

Kini duku juga dibudidayakan, walau tidak besar, di negara Vietnam, Burma, Srilanka, India, Australia, Hawaii, Suriname, dan Puerto Rico.

 

 

Manfaat Buah Duku

 

  • Mengobati sakit yang berhubungan dengan perut.
  • Mengandung antioksidan.
  • Menjaga kesehatan gusi dan mulut.
  • Mempercepat pemulihan tubuh.
  • Membantu diet menurunkan berat badan.
  • Mampu mengendalikan kolesterol.
  • Mencegah penyakit jantung.
  • Kaya kandungan Riboflavinnya.
  • Memperbaiki kesehatan kulit.
  • Sumber vitamin A.
  • Mencegah penuaan dini.
  • Menguatkan gigi.
  • Menjaga kesehatan gusi.
  • Menurunkan berat badan.

 

 

Syarat Tumbuh Buah Duku

 

  • Tanaman duku dapat tumbuh dengan curah hujan tinggi dan merat sepanjang tahun. Curah hujan sekitar 15-2500 mm/tahun.
  • Tanaman duku tumbuh optimal pada instensitas cahaya matahari tinggi.
  • Tanaman duku ini dapat tumbuh subur dengan suhu rata-rata 19 derajat C.
  • Tanaman duku dapat tumbuh baik pada tanah yang banyak mengandung sebuah bahan organik, subur dan mempunyai aerasi tanah yang baik.
  • Derajat keasaman pH yang baik adalah sekitar 6-7.
  • Dan ketinggian tidak lebih dari 650 m dpl.

 

 

Cara Menanam Buah Duku

 

1. Persiapan Bibit Buah Duku

 

Benih yang akan dijadikan bibit di semai terlebih dahulu, media semai berupa campuran tanah dan pupuk organik dengan perbandingan sekitar 1 : 1.

Persemaian tersebut dapat dilakukan di bedengan, keranjang ataupun polybag. Bibit semai disiram sebanyak 1-2 kali sehari secukupnya jangan berlebih.

Setelah berumur sekitar 2 hingga 3 bulan dan bibit telah memiliki tinggi sekitar 30-40 cm dapat di pindah tanamkan ke lahan tanam.

 

2. Persiapan Lahan Tanam

 

Lahan yang akan dijadikan lahan tanam duku di bersihkan terlebih dahulu dari gulma atau tanaman pengganggu lainnya, selanjutnya tanah digemburkan.

Apabila sebuah lahan memiliki pH kurang dari pH yang ditentukan maka lakukan sebuah pengapuran. 1 hingga 2 bulan sebelum tanam, buatlah lubang tanam berukuran sekitar 0,6 m x 0,6 m x 0,6 m dengan jarak tanam sekitar 8 m x 8 m.

 

3. Penanaman Bibit Duku

 

Setelah selesai mengolah lahan selanjut nya masuklah pada tahap penanaman bibit. Untuk penanaman bibit duku lebih epektif menggunakan cara generatif.

Selain lebih cepat dalm proses pertumbuhan nya juga lebih mudah dalam proses penanaman bibit, penanaman bibit lebih baik di lakukan pada saat musim hujan.

Langkah penanaman bibit duku dengan cara memasukan biji duku yang berkualitas pada lubangan yanng sudah di yang sudah di beri pupuk, kemudian timbunlah biji duku dengan tanah agar biji duku memiliki kontak langsung dengan air tanah.

Setelah biji duku ini ditimbun kemudian siramlah dengan air pada bagian biji duku yang sudah di timbun sampai dengan lembab dan basah.

 

4. Pemeliharan Tanaman Duku

 

  • Penyiangan

Lakukan penyiangan terhadap gulma atau tanaman pengganggu lainnya yang ada disekitar tanaman duku agar tanaman dapat tumbuh dengan baik dan tidak berebut nutrisi dengan gulma tersebut.

 

  • Pemupukan

Pemupukan dilakukan dengan menggunakan pupuk organik , urea , TSP dan ZA dengan dosis sesuai dengan kondisi dan ukuran pada tanaman duku.

 

  • Penyiraman

Lakukan penyiraman yang cukup apabila pada musim kemarau, namun apabila tanaman telah tumbuh dengan kokoh maka penyiraman dapat dilakukan seperlunya saja.

 

  • Penyulman Bibit Duku

Penyulaman bertujuan untuk memaksimalkan lahan anda agar hasil panen sesuai dengan yang diharapkan. Penggantian bibit bisa dilakukan setelah usia tanam 3 minggu atau saat anda mendapati bibit yang gagal tumbuh.

 

5. Pengendalian Hama dan Penyakit Buah Duku

 

1. Hama Buah Duku

 

  • Kalelawar

Kalelawar ini mengincar buah duku yang sudah matang dan siap panen. Pengendalian: dengan membungkus buah sejak buah berukuran sangat kecil, pembungkus yang digunakan berupa kain bekas dan ijuk tanaman aren.

 

  • Kutu Perisai ( Asterolecantium sp )

Hama ini dapat menyerang daun dan batang tanaman duku. Pengendalian: menggunakan insektisida sesuai dengan dosis yang sudah di anjurkan.

 

  • Kumbang Penggerek Buah ( Curculio sp )

Hama ini juga dapat menyerang buah yang sudah matang, sehingga buah duku berlubang dan busuk. Pengendalian: Sama kutu perisai.

 

  • Kutu Putih ( Psedococcuc lepelleyi )

Hama ini dapat menutupi kuncup daun dan daun mudah buah duku. Pengendalian: sama kutu perisai.

 

2. Penyakit Buah Duku

 

  • Penyakit Busuk Akar

Merupakan salah satu penyakit berbahaya karena menyerang pohon dan buah duku. Pengendalian: Pemliharaan tanaman baik, disemprot dengan fungisida sesuai dengan peruntukan masing-masing obat.

 

  • Penyakit Antaknosa ( Colletitrichum gloosporoids)

Adanya bintik pada rangkai buah, serangan ini menyebabkan buah berjatuhan lebih awal dan juga menyebabkan kerugian pasca panen. Pengendalian: Pemeliharaan tanaman baik dan disemprot dengan fungisida sesui dengan peruntukan masing-masing obat.

 

  • Penyakit Mati Pucuk

Penyakit ini menyerang ujung batang dan ranting yang nampak kering. Pengendalian: Pemeliharaan pada tanaman baik dan juga penyemprotan dengan fungisida seperti Manzate, Zerlate, Fermate, Dithane D-14 atau pestisida lain.

 

  • Gulma

Gulma seperti rerumputan dan alang – alang lair yang menganggu menghambta pertumbuhan tanaman duku. Gulma ini harus dihilangkan dengan cara penyiangan dan untuk mencegah dapat menggunakan obat-obatan kimia.

 

6. Pemanenan Buah Duku

 

Tanaman duku ini berbunga sekaligus berbuah setelah berumur sekitar 12 tahun bahkan lebih. Namun apabila di tanaman dari bibit hasil cangkok atau sambung akan mulai berbuah setelah berumur sekitar 8 tahun.

Pemanenan dilakukan dengan cara memanjat pohon dan memotong tandan buah yang matang dengan menggunakan pisau atau gunting pangkas.

Pemotongan sebuah tandan tersebut harus dilakukan dengan hati-hati agar batang tidak terluka karena bunga berikutnya akan muncul di sekitar tandan yang dapat dipotong.

 

Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ 6 Cara Menanam Buah Duku Terlengkap. Semoga bermanfaat dan juga dapat menambah ilmu pengetahuan akan cara membudidayakannya. Terima Kasih.

 

Baca Juga Artikel :

Baca Juga  √ Cara Budidaya Jeruk Nipis yang Benar dan Lengkap

Baca Juga  √ 4 Cara Menanam Buah Tin Terlengkap

Baca Juga  √ 6 Cara Menanam Pisang Yang Tepat dan Benar Agar Berbuah Lebat dan Menguntungkan Terlengkap

Baca Juga  √ Cara Budidaya Jeruk Bali yang Efektif dan Lengkap

/* */