√ 5 Cara Budidaya Ikan Bandeng Terlengkap – Hai para budidayawan kembali lagi dalam artikel carabudidaya.co.id. Kali ini kita akan membahas mengenai Cara Budidaya Ikan Bandeng.
Ada yang sudah mengetahui bagaimana cara budidaya ikan bandeng yang baik dan benar? Mari simak yuk dalam penjelasannya dibawah ini ya.
Mengenal Ikan Bandeng
Ikan bandeng (Chanos chanos) merupakan salah satu ikan pangan populer di Asia Tenggara. Ikan ini adalah satu-satunya dari spesies yang masih ada dan hidup di dalam suku Chanidae (bersama enam genus tambahan yang sudah dilaporkan pernah ada namun sudah punah). Dalam bahasa Bugis dan Makassar yang dikenal sebagai ikan bolu, dan dalam bahasa Inggris milkfish)
Mereka semua hidup di Samudera Hindia dan Samudera Pasifik dan cenderung berkawanan di sekitar pesisir dan pulau-pulau dengan terumbu koral.
Ikan yang muda dan baru menetas hidup di laut selama 2–3 minggu, lalu berpindah ke rawa-rawa bakau berair payau, dan kadangkala danau-danau berair asin. Bandeng yang baru kembali ke laut kalau sudah dewasa dan bisa berkembang biak.
Manfaat Ikan Bandeng
- Mencegah penyakit jantung koroner.
- Menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh.
- Mengurangi resiko mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi.
- Dapat diolah menjadi sup yang menyegarkan.
- Menjadi lahan bisnis.
- Mengandung gizi dan nutrisi.
- Baik untuk kesehatan ibu hamil dan janin.
- Menunjang fungsi tulang dan gigi.
- Menjaga fungsi penglihatan dan kekebalan tubuh.
Persyaratan Lokasi Ikan Bandeng
- Banyak mengandung bahan organik di dalam kolam.
- Bisa di lakukan dasar laut atau sungai ( tambak )
- Aliran air sangat lancar.
- Mudah di jangkau pemilik
- Jauh dari pencemaran pabrik.
Persyaratan Kolam Ikan Bandeng
- Memiliki suhu normal 6-7
- Lingkungan baik.
- Memiliki suhu lingkungan normal
- Jauh dari keramaian
Cara Budidaya Ikan Bandeng
1. Persiapkan Lahan Kolam Ikan Bandeng
- Tentukan lokasi yang tepat yang akan digunakan dalam pembuatan kolam.
- Mengingat ini merupakan budidaya ikan bandenh di air tawar maka sebaiknya kolam yang dipakai ialah kolam air tawar.
- Anda bisa menggunakan genangan air sawah ataupun air dalam.
- Pastikan kedalaman genangan air tersebut tidak terlampau dalam.
- Tentukan juga panjang dan lebar atau luasan kolam.
- Sebab luas kolam inilah yang kemudian akan digunakan sebagai dasar perhitungan bibit yang akan digunakan.
- Luas kolam harus sesuai dengan jumlah dari populasi ikan bandeng.
- Sebab jika terlalu banyak ikannya di dalam kolam yang berukuran kecil maka pertumbuhan ikan tidak akan menjadi optimal.
- Karena kolam yang dapat digunakan merupakan kolam baru, maka sebaiknya akan terlebih dahulu tumbuhkan plankton alami, agar ikan bisa mencari makan secara alami.
- Cara mudah yang bisa dipakai untuk menumbuhkan plankton adalah dengan menggaru tanah atau area kolam.
2. Pemilihan Induk Ikan Bandeng
Selain kolam anda juga butuh banget ekor-ekor bandeng. Baik induk maupun benih, keduanya sama-sama bisa di gunakan untuk ber-budidaya.
Namun di sarankan, lebih baik menggunakan induk bandeng guna mempercepat proses. Dalam hal ini anda juga harus bisa memilih jenis bandeng yang benar-benar bagus, berkualitas unggul.
Pasalnya, jika sekali saja anda salah dalam pemilihan bibit bukan tak mungkin hal itu akan memengaruhi budidaya anda berhasil atau tidak.
3. Penebaran Bibit Ikan Bandeng
Jika kolam sudah siap, selanjutnya lakukan penebaran bibit ikan bandeng. Volume penebaran ikan yaitu sebanyak 50 ekor/meter kolam.
Agar ikan mudah beradaptasi,masukkan dalam bak atau plastik yang diisi dengan air kolam selama sekitar 1-2 jam.
4. Pemeliharaan Ikan Bandeng
- Pemberian Pakan
Pemberian pakan ikan bandeng di lakukan dua kali dalam sehari, menggunakan pelet, cacing dan sisa limbah ikan. Pemberian pakan ini harus di lakukan dengan baik dan pengelolahan yang baik untuk menjaga kualitas ikan di kolam.
- Pengairan Kolam
Pengairan kolam ini sangat di perlukan, pengairan kolam ini dapat di lakukan beberapa bulan. Hal ini untuk dapat menjaga kualitas air, agar tidak mudah tercemar yang bisa diakibatkan penumpukan sisa makanan pada ikan bandeng.
- Pengendalian Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit pada ikan bandengan ini berupa hama predator yang ada di luar berupa ular, biawak, ikan predator dan lainnya.
Sedangkan penyakit yang menyerang ikan ini di sebabkan oleh bakteri, cendawan dan jamur yang dapat di basmi dengan larutan garam, vaksinasi dan perendaman formalin selama beberapa jam.
5. Panen Ikan Bandeng
Setelah ikan bandeng umur 4 bulan setelah masa budidaya,maka ikan bandeng tersebut sudah dapat mulai di penen.
Ada 2 cara pemanenan ikan bandeng yaitu harvest selektif atau pemanenan selektif dan pemanenan total. Pemanenan selektif adalah pemanenan dengan cara melakukan pengeringan atau penghilangan air hingga 70%.
Lalu ikan di panen yang memenuhi standar ukuran yang diingin sedangkan yang belum memenuhi dibiarkan tidak panen. Sedangkan panen total adalah pemanenan yang dilakukan sekaligus tanpa memilih ukuran.
Bersamaan dengan pemanenan tersebut, bisa dilakukan pengurasan air dan menggantinya dengan air yang baru dan bersih.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ 5 Cara Budidaya Ikan Bandeng Terlengkap. Semoga bermanfaat dan juga dapat menambah ilmu pengetahuan akan cara membudidayakannya. Terima Kasih.
Baca Juga Artikel :
[irp]
[irp]
[irp]
[irp]